Human Relations "Bagaimana Membuat diri anda Bahagia"

Hampir satu tahun lebih pembelajaran during ini di lakukan, tidak terasa sudah sampai di semester enam. 
Kali ini mau bercerita mengenai mata kuliah Human Relations, dari judul mata kuliah nya saja sudah dapat di pahami apa yang akan di pelajari yaitu Human Relations?
Human Relations, atau yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi hubungan manusiawi, memiliki banyak definisi yang berbeda-beda. Lalu, apakah Human Relations itu?

Menurut Wursanto, dalam bukunya Etika Komunikasi Kantor (1987), Human Relations adalah terjemahan kata hubungan kemanusiaan yang bersifat rohaniah dengan memperhatikan aspek-aspek kejiwaan yang ada di diri manusia misalnya: watak, sikap, tingkah laku, peramai, dan lain-lain aspek kejiwaan yang terdapat dalam diri manusia.

Sedangkan, The Liang Gie (1978), mengemukakan bahwa Human Relations adalah adanya suatu interaksi, bukan sekedar relasi atau hubungan yang pasif, melainkan suatu aktivitas yang merupakan ‘action orianted’ untuk mengembangkan hasil yang lebih produktif dan memuaskan.
Mata kuliah kali ini akan di bimbing oleh dosen kesayangan yaitu Ibu Serepina T Hutabarat. Dosen yang dari semester pertama sudah menjadi iconic untuk jurusan Ilmu Komunikasi. 

Jadi, dapat disimpulkan Human Relations adalah suatu hubungan antar manusia yang lebih dari sekedar hubungan manusia, melainkan hubungan manusiawi yang tidak hanya mementingkan aspek komunikasi, tetapi juga aspek psikologis dan kepuasan.

Karena baru pertemuan pertama tidak banyak yang di bahas, hanya pengenalan RPS dan materi yang sangat menarik yaitu 'Bagaimana Membuat diri anda Bahagia' dari judul pembahasan nya saja kita sudah berfikir apa yang sesungguhnya membuat diri ini merasa bahagia. Karena definisi bahagia menurut saya beragam. Bagaimana seseorang itu memaknai nya dan bersyukur. 
Ibu Serepina berpendapat bahwa bahagia adalah membuat nyaman sesuatu atau seseorang dalam melakukan berbagai tindakan. Seperti beliau mengajar dengan kelas duringnya dan mahasiswa dari awal sampai akhir mengikuti kelas nya dengan antusias dan aktif serta merasa senang. 





Menurut saya pribadi yang membuat saya merasa bahagia, mungkin sebagian kuote kuote bilang UANG adalah kebahagian pada saat ini, karena di masa pandemic hampir seluruh masyarakat berdampak di seluruh dunia mulai dari ekonomi yang terutama bahkan sampai ada yang kehilangan kekasih, keluarga ,teman tersayang. 
Dan yang membuat saya bener benar merasa bahagia adalah melihat kedua orang tua saya sehat, panjang umur sampai saya bisa membuat bangga dan membahagiakan nya dan saya sedang berproses dalam hal itu. 
Lalu yang membuat saya bahagia lain nya saya dapat meneyelesaikan hal yang saya mulai yaitu kuliah ini. 
Saya menginginkan lulus dengan cepat waktu itu akan membuat saya bahagia. 
Tetap kita bisa bahagia dengan cara kita dengan cara sederhana tidak perlu mewah untuk menggambarkan kebahagiaan. 

Terimakasih yang sudah menyempatkan waktunya untuk membaca pengalaman aku kali ini mengenai kuliah during ku . next ketemu lagi ya dengan berbagai pengalaman yang menarik lain nya. :)






Komentar